DENGAN OVO & GOPAY ? ATAU VIA PULSA ? AYO RASAKAN !! BERMAIN JUDI ONLINE FAIR PLAY NO.1 SEINDONESIA !! HANYA DI POKER757 !!.

Ami Si Gadis Babysitter Penuh Birahi Part2

No Comments
Ami Si Gadis Babysitter Penuh Birahi Part2
Ami Si Gadis Babysitter Penuh Birahi Part2
      Cersex - Ami tidak menjawab dia hanya menatapku sayu sambil terus mengulum jariku, jawabannya aku dapatkan dari memeknya, otot2 memeknya mengempot2kan kontolku, hampir saja pertahanku jebol, rongga memeknya meremas2 kontolku. aku kewalahan.

"aaaccchh, amiiii, ooooohhhhh yeeeesss, mmmsshhh, mmeemeekk kamuuu, uuuuhhh", teriakku

"pereess teruus kontolku, sayaaaang, ooohhhh, memek enaaakkk", sambungku

Ami terus menerus mengkedut2kan rongga memeknya, entotanku kini berhenti total dan merasakan empotan memek perawan. Sungguh sensasi yang luar biasa, licin tp sempit, hangat, rongga memek yang seperti bergerigi lembut, mantaaapp sekali ini memek, pikirku.

"ooohh, aaaccchhh, mmmsssh, memek, oohh, memekk", teriakku

Sebagai balasannya, aku remas dan aku pilin2 toketnya dengan kuat secara terus menerus lalu aku genjot memek nya dengan kuat dan kenceng. Ami melepaskan kuluman ke jariku dan mengerang histeris

Ppplooookkkk PpplooookkkkPpplooookkkk PpplooookkkkPpplooookkkk Ppplooookkkk

"aaaaaccchhhhh, paaaaaakkk, ammmpuuunnnn, eeennaaakkk, uuuuuuuhhhhhh"

"eeentttoottt kenceeenggg, aamiiii muunncrraaattttt", teriaknya

"bbbucraaaaatt kaaamuuuu, aaamiiiii", balasku

Seeeerrrrrrr Seeeerrrrrrr Seeeerrrrrrr

Ami orgasme untuk kedua kalinya. Kontolku seperti dibanjiri oleh cairan hangat nan lembut serta sangat licin sekali. Tubuh ami melengking, aku menghentikan entotanku, kontolku masih terbenam di dalam memek putihnya dan langsung membekap mulut sensualnya dengan mulutku.

Bibir ami aku lumat, lidahku menerobos dan menjilati rongga mulut ami. Terasa sekali detak jantung ami yang berdetak dengan cepat, nafas ami memburu. Setelah reda dengan dengan kenikmatannya, aku cabut kontolku dan berkata

"saya pengen kamu nungging, amii"

"aku ingin menikmati pantatmu yang semok itu"

Ami tidak menjawab lalu dia menggulingkan tubuh bahenolnya sehingga kini posisi ami tengkurap. Kini yang aku lihat seorang bidadari dengan kulit punggung yang putih mulus tanpa cacat serta bongkahan pantat yang sangat teramat semok dan sekel. 

Aku menaiki tubuh telanjang ami lalu menindihnya, kontolku aku tempelkan di belahan pantatnya, aku ciumi tengkuk ami lalu turun ke bawah sampai pinggangnya. Ami menggerak2kan tubuhnya lembut, mungkin kegelian karena untuk pertama kali di cumbui tubuhnya.

"Amiii, tubuhmu, sangat luar biasa sempurna dan seksi"

"kamu sangat layak menjadi bidadari birahi untukku", pujiku

Ami tidak menjawab tetapi pantat semok dan putihnya digoyang2kan ke kanan kekiri dan ke atas kebawah atas pernyataanku itu. Nafsu birahiku kembali naik melihat repon yang diberikan oleh ami, aku langsung mencerucupi buah pantatnya itu dengan mulut dan menjilatinya dengan lidahku

"mmmmhhhhh, aaaccchhhh, paaaaakk"

"uuuuhhhhh,mmmssshhhh"

"ayooo, paaakkk, entottt memek amii laggii", pintanya pilu

Aku tidak menghiraukan permintaannya, kini ke dua tanganku membelah buah pantatnya itu ke arah yang berlawanan sehingga lubang pantat ami terlihat jelas. Merah pudar, berkeriput dan segikit basah, mungkin karena cairan kenikmatan ami meleleh dan membasahi lubang pantatnya.


Segera aku ciumi lubang itu, menyeruak aroma khas tapi aroma itu membuat aku semakin terangsang. Aku endus2 lalu aku jilati lubang pantat ami. Ami kelojotan atas tindakanku itu

"paaaaakkk, ooohh, aaacchhh"

"geeeeliiii, paaaaakkk,uuuummmsshhh"

"diaapaainn panttaaattt amiiii, oooohhhhh, uuuuuhhhh", erangnya

"aaaaahhhhhhkkkkkk, ooooohhhhhhh", sambunya lagi

Setelah puas bermain dengan pantat ami, aku beranjak dan menduduki paha ami. aku posisikan kontolku ke lubang memeknya, paha ami aku leberkan sampai kontolku pas di lubang memeknya. Setelah itu dengan satu kali hentakan, aku entot memek ami dari belakang dengan ami masih dalam posisi tengkurap.

Bllleeesssss

"aaaaccchhhh, paaaaaakkk", erangnya

Agak sulit memang mengentot dengan posisi tsb karena terlalu sempit ruang yang aku dapat untuk mengenjot memeknya.

Ppplooookkkk Ppplooookkkk Ppplooookkkk Ppplooookkkk

Suara yang diciptakan ketika paha ku bertemu dengan buah pantat semoknya. Kepala ami mendongak keatas karena keenakan.

"paaaakkk, nikkmaaattt, teruuusss paaaakkk, enntottt"

"aaamiii, sukaaa gayaaa giniiii, kontol bapaaakk besaarrr, oooooh"

"iiyaaa, aaamiii, mmemeeek muu semaakin semmmpiitt dan liiciinn, uuuuuhhh"

"aaamiii, eenaakk ngenttot sama kamuuu, oooohh"

"memek muuu leegiiittt, ooohh, yyyeaaassshh"

Aku terus menggenjot memeknya dengan posisi itu, sangat sempit sekali memeknya. Pantat ami menjadi bulan2nan tanganku. Aku remas2, aku elus2 bahkan aku tampar2 lembut saking semok dan menggairahkannya pantat ami. Ami hanya bisa mendesah, mengerang dang berteriak kecil menikmati persetubuhan ini.

Ppplooookkkk Ppplooookkkk Ppplooookkkk Ppplooookkkk

"aaamii, panntatmuuu sekssiii, ooohhhhhh, akuu sukaaaa"

"iyaaa paaakk, amiii jugaaa sukaaa dientttottt sama bapaaak", balasnya

"ooouuuhhh, mmmssshhhh, amiii penggen teruus dientttoott", sambungnya

"kontttol bapaaakk nikkmaattt, oooohhhh"

Aku terus mengentot memeknya, sudah 30 menit berlalu sampai akhirnya

"aamiiii, sayyaaa bbucaaatttt, oooooohhhhh", teriaku

"kkeluuariiin di daleeemm paaaakkkkk, aamiii pengeen peejuhh bapaaakkk", balasnya

"aaaaaahhhhhhhhhhh", teriaku

Kontolku, aku hentakan dengan keras dan kuat ke dalam memeknya yang paling dalam

"aaaaaacccccchhhhhh, paaaaaaakkkkk"

CCCrrrroooootttt CCCrrrroooootttt sssseeeeeeerrrrr CCCrrrroooootttt sssseeeeerrrrrr

Kami orgasme dan ejakulasi secara beriringan, aku ambruk dan menindih punggungnya. Kontolku masih berada di dalam memeknya

Kami lemas, peluh mulai bercucuran di punggung ami dan dada aku. Aku memeluk ami dari belakang, tangan aku melingkar di lehernya. Aku menciumi tengkuk mulus ami sambil berkata

"Makasih, sayaaang. memekmu, sungguh sangat luar biasa"

"Aku mencintaimu, amiiii"

Ami terkesiap dengan ucapanku itu lalu sedikit menoleh ke belakang sambil berkata

"maafkan amiii, paaakk"

"aamiii udaaah jahatt sama ibuuu"

"amii mengkhianati kepercayaan bapak sama ibuu", katanya

Aku tidak menjawab pernyataannya, aku hanya mendaratkan bibirku ke bibirnya dan melumat habis bibir sensual milik ami, babysitter ku ini.

Tubuhku sangat kelelahan sekali, karena terlalu lelah secara tidak sadar, aku langsung tertidur di ranjangnya ami dan bayiku. Entah untuk berapa lama aku tertidur, tau2 aku merasakan kontolku seperti ada yang mengocok2 dengan tangan, terasa banget tangannya yang lembut tapi aku tidak menghiraukannya. Lama2 terasa tubuhku seperti ada yang menindih tepatnya di bagian paha, lumayan berat juga tubuhnya, aku pun mulai membuka mataku, samar2 aku melihat ami sedang duduk di pahaku, dia sedang memposisikan lubang memeknya ke kontolku yang sudah ngaceng.

"ooohh, mmmsshhh, amiiii", desahku

"paaakk, maaf tapi ami udah ga tahan", balasnya

"aamii masihh terngiang2 rasanya ngentott, aaacchh", sambungnya sambil mengamblaskan memek putih mulusnya ke kontolku

"ooohh, amiiii, kamuuu binaal yaaa, ooohh", desahku

"ayooo, amiii, entot kontolku dengan memek kamuu, sayaaang, oooohh", sambungku

Tanganku kini meremas2 toket ranumnya yang berukuran 34 D itu sambil jari telunjuk dan ibu jari memilin2 pentilnya

"aaacch, ooohh, paaakkk, remes susu amiii, ooohhhh", erangnya

Ami Terlihat seperti kesetanan, dia menggoyang2kan pantat nya ke kanan ke kiri, sungguh sensasi yang sangat luar biasa. Di atas sana ami sedang mengekspresikan sisi kebinalannya ketika sedang ngentot. Tangan nya mengacak2 rambutnya sendiri disertai dengan suara erangan dan desahan khas ketika sepasang manusia sedang mengentot. Kini pantat ami di turun-naikan menggenjot kontolku secara liar.

"uuuhhh, amiiii, akuu sukaaa kamuuu", erangku

"kamuu jagoo jugaa yaaa, ngntttooott nyaaa, ooohhh"

"memeeekk kamuuu legggitt, amiiii", erangku

Pllokkkk Jllleebbb pllokkk jjleeebbbb

"iiyaa, paaakk, konttoll bapaakk hebaaatt"

"aaamiii, biisaa ketagihaaan ngentttott sama bapaaakk, ooohhh", balasnya

"uuuhhh,ooohhh, ngenttottt memeeangg lezzattt, paaaakk"

"aaamiii penggeen ngennttoot teruuuss, oooohhh", sambungnya

"aaacchhhhhhh, oooohhhhh, mmmssshh, trrruusss, amiiii, oooohh"

Kini tubuh bagian dada ami turun ke bawah sehingga toketnya menempel ke dadaku, ami langsung melumat bibirku dengan buas. Tanganku kini menjelajahi area pantatnya, buah pantatnya aku remas2 terus terkadang saking gemesnya aku tampar2 kecil. Ami hanya melenguh mendapat perlakuan itu

"mmmmmhhhhh, uuuuhhhhhh"

Srrullllppp Srrullllppp Srrullllppp!!!

Suara yang dihasilkan dari hasil lumatan, jilatan, dan ciuman bibir kami. Ami terus secara konstan menaik-turunkan, menggoyang2kan tubuh semoknya di atas tubuhku. Sekarang tanganku berpindah dengan mengelus2 lubang pantat nya

"aaaccchhh, paaaaaakk, geeeeliiii, aaaaahhhh"

"pantaaat amiii enaaakk, uuuhhhhh"

Sampai akhirnya setelah 25menit kami bersetubuh, ami orgasme, terasa sekali kontolku seperti disiram oleh cairan hangat dan lengket

"paaaaaaakkkk, aamiiiii keleuuuaaaarrr, ooooooohhhhhh", teriaknya

Meleihat ami yang sudah orgasme di tambah dengan pemandangan seorang perempuan yang sedang mendapatkan orgasme, aku makin terangsang. Kini aku yang memegang kendali setelah ami orgasme. Aku genjot memek ami secara cepat dan buas

Ploookokk Ploookokk Ploookokk

"aaamiii, ooohh, amiiiiii"

"aaaamiiiiii, memeeek kamuuuu oooohhhhhh"

"kkoonttol kuuu bbbucaaattt", teriakku

"Di keeeluarrin dimaaannna, mmmiii", tanyaaku

"daalmaaa ajaaa, aammaannn, bsookk aamiii, meennss", balasnya

Setelah mendapatkan jawaban itu segera aku muntahkan pejuhku ke dalam memeknya

"aaaacccchhhh, ooooooohhhhhhh", lenguhku

Crrrroooottt crrrooooott.!!

Ami pun ambruk di atas tubuhku dan memeluk aku, suasana saat itu begitu romantis, kami seperti sepasang suami istri.

"paaak, makasih yaaa", kata ami

"untuk apa ?", tanyaku

"untuk semua keindahan ini", katanya singkat

"ami, kamu ga nyesel memberikan keperawananmu ke bapak ?", tanyaku

"mmmhhh, enggak pak", jawabnya

"kenapa ?", tanyaku

"karena ami sayang sama bapak", katanya sambil tersenyum manis

Kamipun saat itu dilanda kebahagian yang mendalam, mungkin karena terganggu aktifitas kami, bayi terbangun dan menangis, ami segera beranjak dari tubuhku dan langsung memungut pakaiannya untuk di pakai.

"Ngapaian kamu pake baju, mii", tanyaku

"eeehhh,nggghhh, ga apa2, pak", jawabnya sambil terlihat bingung

"udah aja selama kita berdua di rumah, ami jangan pake baju yaaa", bujukku

"aaahhh, bapak ini, gimana kalo saya masuk angin ?", tanyanya

"ok,dech kalo gitu, kamu boleh pake baju dan celana tapi jangan memakai bh sama celana dalam yaaa", ajukku lagi

"ok,lah kalo itu maunya bapak", jawabnya singkat

Lalu ami memakai baju seragamnya yang terlihat ketat itu, terlihat dengan jelas pentil toket ami yang mencuat selain itu bongkahan pantat semoknya menambah keeksotisan tubuh babysitterku ini. Setelah itu ami membuatkan susu formula untuk bayiku lalu dengan lihai dan cekatan, ami memberikan dot itu ke bayiku sambil bayiku digendongnya.

"iiihhh, imuut banget ssiicchh, dedek bayiku ini", katanya

Setelah memberikan susu formula, ami langsung memandikan bayiku dengan sangat telaten lalu ami pun langsung mengajak bermain bayiku. Ilmunya sungguh luar biasa, dia menstimulasi bayi dalam hal gerakan, ucapan maupun fokus. Aku hanya tertawa kecil melihat tingkahnya. Ternyata libido ami memang tinggi, dia sekarang sudah tidak malu dan tidak sungkan2 memintaku untuk mengentoti memeknya.

Kadang kadang dengan iseng, ami mencolek2 kontolku dan mengelus2nya bila dia sedang pengen di entot. Sedangkan aku, itu sich udah menjadi tabiatku bila ada seorang perempuan dengan body yang bohay, aku selalu meremas, mengelus bagian tubuh ami yang paling menonjol, biasanya toket dan pantat. Waktupun terus berlanjut, sampai suatu malam setelah menidurkan bayiku, seperti biasa aku memntanya untuk ngentot

"Amii, yuukk, kontol bapak udah ngaceng banget nich", rajukku

"aahh,pakk, maaf yaa, ami sedang mens", jawabnya singkat

Aku kaget mendengar hal itu, namun aku tidak hilang akal, aku bujuk ami untuk mengentot melalui lubang pantat nya.

"Miii, ngentotnya ke lubang pantat aja, kan seru", rayuku

"aahh, bapakk, enggak aahh, nanti pasti sakit dan perih banget", jelasnya

"sakitnya cuman sebentar koq, nanti mah pasti ketagihan", bujukku

"bapak pengen nyobaain lubang pantat ami yang semok ini", kataku sambil meremas2 buah pantat nya

"aaaccchhhh", desahnya

"maauu, yaaa, sayaaang", kataku sambil melumat bibirnya

mmmmssshhhh mmmssshhhh

"aacchh, paaakk, tapi janji yaaa jangan tinggalin amii", pasrahnya

"ooohhhh, mmmssshhhhh, paaakkk, geeeliii", desahnya ketika jari tanganku mengelus2 lubang pantat ami

"aamii, mmmsshhh, nungging sayaaang", bisikku

"bapak pengen jilatin memek dan pantat kamuu, ooohh", sambungku

"ooohhh, paaakk, jangaaan, amiii lagi menns", jawabnya

"tenang, betinakuu, nikmattin yaaa", kataku

Lalu ami langsung menungging seperti orang yang sujud. terlihat bongkahan pantat semoknya.

Setelah itu aku langsung menghadapkan muka ku ke pantat ami, aku mulai menciumi buah pantatnya lalu tanganku tidak tinggal diam, buah pantat yang tidak terjamah oleh mulutku, aku remas2 dengan tanganku.

"mmmssshhh, uuuuhhhhh, paaaakkk", desahnya

"geeeliii, paaakkkkk, uuuhhhhhmmmmmm"

Lama kelamaan mulutku kini sudah hinggap di lubang pantatnya ketika tangan ku membelah ke 2 buah pantatnya. Terlihat lubang pantat ami yang merah muda dengan kerutan disekitar lubangnya, tanpa menunggu lama langsung aku jilat lubang pantatnya itu

Srrruppp ssrrruuuullppp

"aaaaaooooohhhhh, paaaaakkkk, mmmmmhhhhh, ggeeeliiii"

"mmmmhhhhhhh, uuuuhhhh, yyyeeessss, eeenaakkk, teeruuuuss, paaakk", erangnya

Aku terus menjilati lubang pantat ami, sesekali jilatanku turun ke arah lubang memeknya, tanganku kini menjangkau toketnya yang ranum itu dan meremas2nya

"paaakk, ooohhh, terrruss, paakkk"

Srrrupplllppp Srrrupplllppp

"aaamiii ssukaaa, ooohhhhh"

"mmmsshhh, uuuhhhh, aaaccckkkhhh", erang ami


10 menit aku kerjai lubang pantatnya, setelah merasa cukup aku bangkit dan mengambil babyoil milik bayiku lalu aku oleskan babyoil itu ke arah lubang pantatnya sehingga lubang pantatnya kini menjadi mengkilap dan terlihat licin. Lalu aku lumuri pula kontolku dengan babyoil itu guna melicinkan jalan kontolku untuk menembus lubang pantat nya yang masih perawan.

"Amiii, bapaak entot yaaa pantat kamuuu, mmmhhh", kataku sambil memposisikan kontolku ke arah lubang pantatnya

"mmmhhh, iyaaa paaakk tapi pelan yaaa", pintanya

Seletah mendapatkan persetujuan dari ami, aku mulai sedikit demi sedikit menekan masuk kontolku ke dalam lubang pantatnya. Meskipun sudah memakai babyoil tetep saja susah rasanya, kontolku terasa ngilu karena terus menerus menekan2 masuk ke dalam pantatnya

"paaaakk, uuuhhhh, peeeddihhh,uuuhhh", ibanya

"tahan yaa, sayaang",pintaku

"paaak,udaah,paak, amii sakiitt"

"gaa apa aappaa, sakit nya cuma sebentar koq",bujukku sambil terus menekan kontolku ke dalam lubang pantatnya

dan akhirnya bleeesss, kepala kontolku berhasil masuk

"aaaaaaaahhhhh, saaaakiittt", erang ami

Aku sengaja mendiamkan sejenak kepala kontolku itu supaya lubang pantat ami bisa beradaptasi, sekitar 1 menitan lalu aku mulai memasukan seluruh batang kontolku, tidak lupa aku mengoles batang kontolku dan daerah sekitar lubang pantatnya dengan babyoil supaya licin.

"ooohhh, amiiii, pantat kamuuu, sereet beneerr, uuuhhh", desahku 

Blleeesssss

Masuklah semua kontolku ke dalam lubang pantatnya dan aku mulai mengentotinya

"aaaaahhh,uuuhhhhh, paaaaakk",erang ami

"mmmsshhh,ooohhhh"

Pllloookkk Pllloookkk Plllokkkkk

Kini entotanku mulai mengena ke ami, ini ditandai dengan kesakitan berubah menjadi kenikmatan bagi ami.

"ooohhh, amiiii, kamuuu memenag luar biasaa, aamiii"

"memek sama pantaat kamuuu memang juaraa nyya, uuuhhh, yeeesss", erangku sambil terus mengentot pantat nya

"ooohhh, iyaaaa, paakk, aaamii jugaa enaaakkk, mmmsshhh, uuuhhh", balasnya

"oohhhh, bapaak sukkaa panttat amiii ?", tanyanya sambil menoleh kebelakang lalu menggigit bibir bawahnya

"yeess, mmmssshh, iyaaa, bapaaak sukaaa amiii", jawabku

Sambil menggenjot pantatnya tidak lupa, aku remas2 buah pantat nya yang semok itu lalu sesekali aku tampar pantatnya

Plllaakk!!

"aaaaccchhhhh, paaaakkk, laaagiiii", jeritnya

Plaaaakkk!!

"mmmssshhh, yeeesssyy, oohhhhh, amiiiii bbuucaaatttt", teriaknya

"aaaaaaaccchhhhhh",lolongnya

Setelah 2 kali tamparan itu, tubuh ami mengejang dan bergetar lalu otot2 pantat nya berkontraksi dengan hebat sehingga kontolku semakin terjepit oleh sempitnya lubang pantat ami akibatnya kontolku tidak dapat bergerak sama sekali meskipun aku sudah berusaha untuk menggerakannya. Setelah reda dari orgasmenya, aku mulai lagi mengentot pantatnya

"ooohh, aamiii, pantat kamuu, enaakkk, ooohhh", desahku

Pllloookkk Pllloookkk Plllokkkkk

"iyaaa, paaakkk, ini semuuaa buat bapaaakkk, ayoo teruus paakkk", katanya menyemangatiku

"enttoot teruss, entott yang kenceng pantaat amiii, ooohh, uuuhhh", erangnya

"iyaa, amiii, akan bapak entott pantat kamuu sampe bapaak puaaass, oohhh", jawabku

selama 25 menit aku mengentot pantat semoknya dan pertahananku sudah tidak kuat lagi menahan laju pejuhku

"aamiii, baaappaaakk bbuucaaattt", teiakku

"didalaaamm paaakkk,pantaat ami pengeen ngerasaaiinn pejuuh hangat bapakk, ooohhh", balasnya

Crroooooottt crrroottt crrrooot!!

"aaaaccchhhhhhhhh", teriakku ketika ejakulasi ku dapatkan

Aku menghujamkan kontolku dalam2 ke arah pantatnya. Setelah itu langsung aku tumbang menindih punggung ami yang putih mulus itu Sedangkan kontolku masih tenggelam di dalam lubang pantatnya. Setelah itu kami menutup malam itu dengan tidur pulas. Tak terasa pagipun tiba, aku terbangun dengan sendirinya sedangkan ami sudah terlebih dahulu bangun karena dia merawat bayiku yang seperti biasanya seperti memberinya susu, memandikan sampai mengajak bermain ala bayi. Akupun menyapanya

"Pagi, canttikk"

"gimana semalam, enak ga ?", tanyaku iseng

"enak sich pak tapi pedih dan sakitnya itu, juara banget", jawabnya sambil tersenyum manis

"mau lagi di entot pantat nya ?", tanyaku

"iicch, bapaakk nakal. tapi mau juga sich tapi jangan sering2 yaa pak, sakit ke ami nya", jawab ami

"sekarang masih sakit ?", tanyaku

"sedikit tapi banyaknya mah enak, paaakk, mmssshhh", katanya dengan genit dan nakal

"mmmhhh, kalo gitu nanti malam, bapak entot lagi yaa pantat kamuu ?", tawarku

"itu mah kepengennya bapaak aja. tapiii ami juga pengen ssiicch di entot sama kontol bapakk", katanya

Lalu aku memeluknya dari belakang sambil mengecup2 leher sampingnya sedangkan tanganku meremas2 toketnya tanpa di duga tangan ami berpindah ke kontolku dan meremas2 kontolku juga

"mmmmmssshhhh, aaaccchhhh, paaakkkk"

"aamiiii,ooooohhhh,mmmssshhhhh"

"ooohh, yeeess, mmmssshhhh, aaahhhh, ggeeeliiii, susuu aamiii, oooohhh"

"ooohhhh, sussuuu kamuuuu kenyyaalll, amiiiii, ooohh", desahku sambil terus meremas susunya dan memilin pentilnya

Tiba2 ami melepas pelukanku dan berbalik ke hadapanku sambil bertanya

"paaakkk, bollehh liat foto istri bapak, ga ? ", tanyanya

"selama ami kerja disini, ami belom pernah liat wajah istri bapak soalnya tidak ada foto keluarga sama sekali", jelasnya

Kontolku yang tadi sudah ngaceng kini berubah menjadi layu karena ulahnya itu

"mmmmhhhh, kamuuu ini, lagi enak2 ngegerepe, eeehh malah dilepasin", protesku

"iyaa, maaf dech paakk", balasnya

"mii, bapak belum menikah", kataku singkat

"hah, apa ?, belum menikah ?", katanya setengah berteriak

"terus ini bayi siapa ?", tanya nya lagi

"bapak ngebohong yaaa ?"

" jujurr aja, paa", katanya lagi

"iya, bener, saya memang belum menikah, ga percaya ?"

"Apa saya harus bersumpah atas nama tuhan ?", kataku balik bertanya

"truuss ini bayi siapa ?", ami bertanya

"Oke, ceritanya panjang",kataku

"dan ami siap mendengarkan",timpalnya

Lalu aku mulai menceritakan hal ilwal tentang keberadaan bayiku ini namun ceritaku ini tidak mendetail, hanya garis besarnya saja dan aku mengakui, bahwa aku telah membohongi ami tentang ibu dari bayi ini yang sedang pergi dinas ke luar negeri juga statusku yang sudah menikah. 

Inti dari ceritaku ke ami adalah bahwa aku telah melakukan hubungan seksual kepada seorang wanita yang mengontrak di rumahku lalu kami ketagihan sampai akhirnya wanita itu hamil dan melahirkan ,namun sayang, wanita itu meninggal karena pendarahan. Setelah menyelesaikan cerita, aku sempat melihat mimik wajah ami yang berubah

"Sekarang kamu udah tau semuanya, kamu benci saya ?", tanyaku

"jujur, setelah ami mendengar cerita bapaak, awalnya ami benci sama bapak", jawabnya

"ami nilai bapak laki2 buaya, pemangsa wanita dan korban selanjutnya mungkin ami"

"dan sekarang ami sudah menjadi korban bapak"

"namun bapak orangnya bertanggung jawab dengan apa yang bapak lakukan", terangnya

"maksudnya ?", tanyaku

"iyaa, buktinya bayi ini bapak rawat, tidak bapak buang ato dikasih ke panti ato gimana gitu untuk meninggalkan jejak kebusukan bapak", jelasnya

"ami suka laki2 yang seperti itu", katanya lagi

"trus sekarang gimana ? kamu masih mau terus bekerja setelah mengetahui yang sebenarnya ?", tanyaku

"maaf, pak. untuk masalah itu saya bersikap profesional. kerja ya kerja. kehidupan pribadi ya kehidupan pribadi"

"tidak boleh di campur adukan", kata ami menjelaskan

"oke saya setuju", kataku singkat

"truus, paak, mmmmhhhh, gimana yaa, mmmhhhhh, bapak masih mau ngentotin memek sama pantat ami ?", tanya ami dengan nakal

"ttuuucchh yaaaa, katanya tadi kamu sudah jadi korban, koq masih genit gitu, bukan nya menghindar jauh", pancingku

"ga mau menghindar aacchh, karena korban disini merupakan korban dari kenikmatan kontol"

"siapa juga yang mau jauh dari kontol perkasa ini", kata ami sambil menggenggam dan mengocok2 kontolku

Kami pun larut dalam suasana yang santai namun penuh aroma birahi ini. Sayangnya saat itu kami hanya mengobrol dan bercanda saja tanpa ada pengesekusian terhadap tubuh ami lagi.

Waktu pun terus berlalu sampai akhirnya aku harus kembali kepada rutinitas harianku yaitu bekerja seperti biasa. Memang untuk urusan entot-mengentot, aku tidak bisa bebas sebebas dengan bu apong, itu dikarena kan ami mempunyai tanggung jawab sebagai babysitter yang merawat bayiku. 

Pagi hari biasanya kami sibuk dengan urusan kami masing2, mungkin sekarang ami lebih sibuk dari aku karena dia juga bertugas untuk menyiapkan sarapan untukku tapi itupun kalo bayiku tidak rewel. 


Biasanya bila hari2 kerja kami hanya mempunyai waktu di malam hari saja ato kalo kepepet2 banget biasanya waktu subuh kami gunakan untuk melampiaskan birahi kami berdua. Selama masa mens, pantat ami yang selalu aku entot, itupun tidak tiap hari karena aku merasa kasian dengan kesakitan yang dialami ami jika harus ngentot melalui pantat. 

Meski sudah berkali2 tetap saja lubang pantat ami akan selalu rapet dan menggigit. Sampai pada suatu pagi, memang aku sudah 2 hari tidak mengentot pantatnya maka ketika aku hendak pergi ke kantor, kontolku tiba2 ngaceng melihat babysitterku ini hanya memakai tanktop ketat dipadukan dengan celana jeans yang ketat pula. 

Aku yahin sekali dia tidak memakai bh karena pentil susunya tercetak dengan jelas lalu secepat kilat aku langsung memeluknya dari belakang dan tanganku langsung hinggap di ke dua toket ranumnya, ami terlihat kaget dengan aksiku ini

"aaaawwwww, paaaakkkk", jeritnya

"eennaak yaaaa, toketnyaa di remes2", godaku

"aahhh, bapaaakk, yaaa iyaaa atuh paakk", jawabnya dengan genit

"Miii, ini susu montook bangeett yaaa", kataku sambil terus meremas2 susu dan memilin pentilnya

"ooohh, paakk, geeliiii, uuuhhh", desahnya

"bapaak sukaa toket amiii ?, ooohhhh"

"bukan suka lagii tapi udah kecanduaan sama susu kamu, amii, uuuhh, lemmbutt", desahku

"aaccch, paaakk. uddahh pergii sannaa. nanti kesiangaan kerjanyaa, looohhh", balasnya

Kini aku berusaha melepaskan tali pundak tanktopnya supaya susu ami dapat terbebas dari tanktop yang dipakainya dan akhirnya berhasil. Kini aku bisa merasakan kenyal dan lembutnya susu milik babysitterku ini tanpa penghalang apapun

"ooouuuuuhhh, paaaaakk, pengen susu yaaa", godanya kepadaku

"kamu jugaa udah pengen kontol yaaa", balasku ketika tangan ami meremas2 kontolku dari luar celana

"oohh, amiii, bapaak pengen ngentot memek kamuuu, uuuhhh", desahku

"aacchhh, amii jugaa paakk"

"uuuuhh, amii kangeen sama entotan kontol bapaakk, ooouuuccchhh", erangnya ketika tanganku meremas keras toketnya

"amii masihh meennss, nantti yaa pakkkk", jawabnya

"yaahhhh", kataku kecewa

"sepongin kontol bapak yaaa", pintaku

Lalu ami berbalik dan hendak jongkok namun aku cegah terlebih dahulu langsung aku lumat bibir sensualnya, diapun membalas lumatanku dengan buas

Sllrrruuuppp SrrluuuppppSllrrruuuppp Srrluuupppp

"Kamu seksi dan menggairahkan ami", kataku

"aacchh, bapak bisa aja", balasnya sambil tubuhnya turun kebawah

Kini ami jongkok dihadapanku, tangannya membuka celanaku dan membuka celana dalamku dan terbebaslah kontolku yang sudah ngaceng itu

"mmhhhh, kontol bapak udah ngaceng bangeet yaaa", katanya

"uuuhhhh, besar, panjang dan berurat, ami suka kontol seperti ini", sambungnya sambil mempermainkan kontolku

"ooohhh, amiiii, ayooo sepooong", pintaku

Ami menuruti kemauanku, kini tangan lembut yang biasa merawat bayi, merawat kontolku dengan penuh kasih sayang. Kontolku di elus2 dulu lalu sedikit demi sedikit dikocok2 pelan lalu ami meludahkan air liurnya ke arah kepala kontolku sehingga kontolku terasa lengket dan sekit licin.

"aaacchhh, amiiii, nikkmattt, ooohhh", desahku

Lama kelamaan kocokan nya semakin cepat, tidak lupa mata ami melihat ke arahku yang sedang dilanda birahi

"ooohhh, yeeesss, uuuummmmm, oooohhhh, enaakk kocokan kamuuu, amiii", erangku

"Ayyyoo, paaakk pejuhiiin mukaa amiii, aaayyooo", katanya menyemangatiku

Pllloppp Pllloppp PlllopppPllloppp Pllloppp

"aaamiii, oooohhh, aaamiiii, eeenaaakk", erangku

Tiba2 tangan ami terlepas dari kontolku dan haaapppp, masuklah semua kontolku ke dalam mulut sensualnya

"aaaaccchhhh, hangaaaaatttt, oooohhhhhh"

"iiyaaa, sepppong aamiiii, ooohhhh"

"muluutt kamuu bassshh hangaaattt, uuuuhhh", teriakku

Tanganku kini memegang kepalanya dan dengan refleks bukan hanya mulut ami saja yang aktif keluar masuk kontolku namun pinggulku kini ikut mendorong

"aaacchhh, eenaakk, amiiii, uuuhhhhh"

Kllloooppkk Kllloooppkk Kllloooppkk Kllloooppkk

Selama 5 menit aku mengentot mulut babysitterku ini, kelihatannya mulut ami sudah pegal karena dijejal oleh kontolku, ini ditandai ketika mulutnya berusaha pengen terlepas dari kontolku namun aku tetap memegang kepalanya sampai akhirnya aku tidak bisa bertahan

"ooouuuaaaaccchhh, amiiiii, bapaak buuucaatttt", teriakku

Ami berusaha untuk melepaskan diri tapi aku cegah

"aaaahhh, amiiiii, telaan pejuuh bapaaakk, ooohhhhh"

"bapaak kasih pejuuuh buat kamuuuu, aaaacccchhhh"

Aku sempat melihat sebentar ke arah bawah, terlihat ami memejamkan matanya dan

Crrrrooooootttt Crrrrooooootttt Crrrrooooootttt

"aaaaacccchhhhhh, aaamiiiiiiii", teriakku

Meluncur dengan deraslah pejuhku ke dalam mulut ami

"mmmmssshhhhhh", desah ami

"Telan pejuh bapak amiii, oooohhh", pintaku

Terlihat dari atas tenggorokan ami menelan sesuatu, mata ami masih terpejam, kontolku masih di dalam mulutnya, kini yang kurasakan lidah ami menyentuh kepala kontolku terasa ngilu sekali. Lalu aku lepaskan peganganku terhadap kepala ami dan amipun mengeluarkan kontolku dari dalam mulutnya lalu ami membuka mulut dan mengeluarkan lidahnya, terlihat sisa cairan pejuhku ada di lidahnya lalu tangan ami menyapu lidahnya sehingga sisa pejuh itu berpindah ke tangannya dan berkata

"ini untuk toket ami yaa, paak"

Aku tidak menjawab lalu ami mengoleskan sisa pejuh itu ke arah susu montoknya secara merata

"uuuhh, hangattt sekali pejuh bapaakk", desah ami

Setelah istirahat sebentar lalu aku bergeser dari tubuh ami yang masih berjongkok dan aku memakai lagi celana dalam dan celana panjangku sambil berkata

"makasih, amii. sekarang bapak mo pergi dulu yaaa"

"iyaa, pakk. hati2 yaaa", katanya sambil bangkit dan mencium bibirku

Akupun segera pergi ke kantor. 2 hari setelah kejadian itu, ketika aku masih ada di kantor, ami nge WA aku yang isinya

"Pak, ami udah selesai mens"

"memek ami minta di entot sama kontol bapak nih"

Membaca isi pesannya, kontolku langsung ngaceng, sudah terbayang bagaimana rasa legit, sempit, basah dan jepitan memek ami. Kerja ku pun sudah tidak konsen lagi, aku ingin cepat2 pulang menuntaskan birahiku kepada ami. 

Singkat cerita setelah sampai di rumah segera aku masuk dan disambut oleh ami dengan pakaian yang menantang yaitu ami memakai lingrie hitam transparan sehingga susu, pantat dan memeknya terlihat dengan jelas, kontras sekali dengan kulitnya yang putih bersih serta mulus itu.

"Seksi sekali kamu, amiii"

"udah ga sabar yaa, pengen di entot memek nya", godaku

"aacchh, bapakkk suka gituu", balasnya dengan genit

"gimana dedek bayinya ?", tanyaku

"alhamdulillah, dedek bayi sehat dan baik2 aja", katanya

"sekarang lagi tidur, paakk. tadi minum susu nya banyak sekali", sambungnya

"tinggal bapaknya yang belum minum susu", godanya

"Sekarang bapak istirahat dulu lalu makan, udah ami siapin spesial buat bapak", jelasnya

"trus udah makan, mau apa ?", godaku sambil memeluk dan meremas pantat bahenol ami

"entotin memek ami pake kontol bapak dong ah"

"soalnya memek ami udah getel dan udah basah banget, paaak", sambungnya sambil mengambil tanganku dan meletakannya di memek ami

Sangat terasa lembut sekali memek ami yang tembem, putih dan mulus ini. Sengaja aku korek2 memek babysitter ku ini sehingga amipun melenguh pelan

"oooohh, aaaahhhhhh"

"uuudah, paakk, makan duluuu, ooohhh", sambungnya

Aku memenuhi permintaannya segera aku hentikan aktifitasku itu lalu aku melepaskan pelukanku ke ami dan langsung mencium bibir ami lalu berkata

"janji yaaa", kataku

"iya, pakk", jawabnya singkat dengan mata yang sayu

Aku segera membersihkan badan dan istirahat sejenak lalu terus makan. Ketika aku makan, aku hanya memakai celana dalam saja lalu aku panggil ami

"aamiii, siniii, duduk di pangkuan bapak", pintaku

Ami pun beranjak dari tempat tidurnya menuju ke arahku yang sedang duduk di meja makan lalu ami langsung duduk di pangkuanku dengan posisi menyamping sehingga toketnya yang menggemaskan itu menggelayut manja di hadapanku

"aacchh, bapaak ini, kepengen nya macem2 yaa", katanya

Sambil makan tanganku yang sebelah kiri kini aktif meremas2 toketnya, karena udah birahi, duduk ami semakin tidak karuan, dia tidak mau diam, pantatnya di tekan2 dan di goyang2kan di atas pahaku sambil mendesis

"mmmsshhhh, uuuuhhhh, paaakkk"

"oooohhhh, paaaaakkk, uddaahh geliiii, paaaak"

"susu amiii jangaann di remas2 teruuss nanti amiii bucaattt niicchh, ooohhh", desahnya

Sengaja aku tingkatkan seranganku, pentilnya yang sekarang menjadi bahan jamahanku, pentil susu ami aku pilin2 terkadang aku tarik2 lembut sehingga pentil yang sedari tadi lemes kini menjadi sangat tegang dan mencuat ke atas.

"ooooohhhhh, aaaaaccchhh, paaaaakkk"

"mmmmssshhh, ooohhhhh, eeenaaakkkk, uuuhhhmmmmm"

"oooohh,,yyyeeeeaaaahhhh, bbbuucccaattttt"

Tubuh ami meliuk-liuk dan akhirnya menegang dan bergetar, ami orgasme

"aaaaaaaaaaaccccchhhhhh", lolongnya

Lalu ami langsung memeluk aku dan mengigit2 kecil leherku dengan bibirnya, akupun di buat kegelian dan semakin menambah nafsu. Makan malam ku tidak aku habiskan menyisakan tinggal 1/4 bagian lagi, aku sudah tidak sabar ingin cepat2 mengentot memek ami ku ini.

"Miii, bapak udah ga tahan, pengeen ngentot kamu", bisikku ke telinganya

"paaak, ami pengen ngentot di kamar bapak yaaa, ga apa2 kan ?", tanya ami

Selama ini ami memang sangat profesional dalam bekerja, dia belum pernah masuk ke kamarku yang di lantai atas bahkan ke atas pun sepertinya dia belum pernah.

"bolleeh, terserah kamuuu", jawabku

Lalu kami beranjak dari meja makan untuk menaiki tangga tapi aku meminta agar ami duluan yang menaiki tangganya. Tujuanku ingin melihat bongkahan pantat nya bergoyang saat menaiki tangga dan ingin melihat eksotiknya memek ami ketika dilihat dari bawah. 

Sambil menaiki tangga, iseng aku remas pantat ami atau aku tampar2 lembut buah pantatnya sehingga buah pantatnya bergetar2, uuuhh suatu pemandangan yang luar biasa sensualnya.

Plllaakkkk plaaaaakkkk

"aaawwwwww, uuuuhhh, paaaak", erangnya

Setelah sampai di lantai dua segera aku tarik ami ke pelukanku dan aku langsung mencium dan melumat bibir sensualnya

Srrrllluppp Slllrrrupppp Srrrllluppp Slllrrrupppp

Tanganku bergerilya di pantat semoknya dengan meremas, mengelus bahkan aku ulangi perbuatanku yang tadi di tangga yaitu menampar2 buah pantat ami. Ami hanya bisa pasrah dan mendesah2

"uuuuhhh, mmmssshhh, aaacccchhh, paaaaakkk"

Tangan ami mengikuti apa yang aku lakukan terhadap pantatku tetapi sebatas mengelus dan meremas saja tidak sampai menampar. Aku giring ami masuk ke kamarku sambil terus berpelukan dan berciuman. Setelah sampai di kamarku, aku lepaskan pelukanku dan aku hempaskan tubuh bahenol ami ke arah ranjangku. Ami pun memekik

"aaaawwwwww, ooooohhhhh yyeeeeaaahhh"

Lalu segera aku terkam lagi dengan langsung menindihnya lalu berguling2 di atas tempat tidurku sambil tetap berciuman. Di sela2 itu aku lepaskan cdku dan aku loloskan semua lingrie milik ami sehingga kini kami sudah telanjang bulat. 


Kontolku menempel dengan permukaan atau bibir memek ami, terasa sangan hangat sekali memeknya dan cairan kenikmatan ami yang tadi sudah merembes keluar. Kontolku aku tekan2 dan aku gesek2 kan ke arah memeknya. 

Karena sudah tidak tahan segera aku bangkit dan langsung membuka paha ami, terlihatlah memek mulusnya beserta lubang nya yang sudah sangat basah itu. Aku posisikan kontolku ke arang lubang memeknya dan berkata

"sekarang aku entot lagi memek kamu, amii", kataku

Bllleeeesssss

"aaaaccchhhh, paaakkkkk"

"yyyeeeeesssshhhh, amiiii, ooohhh"

Dengan posisi konvensional aku entot memek ami dengan tempo yang sedang, tanganku memegang ke dua paha ami yang sangat teramat mulus itu, terkadang tanganku berpindah untuk meremas2 susunya yang berukuran 34 D itu.

Pllloookkkk Pllloookkkk PllloookkkkPllloookkkk Pllloookkkk Pllloookkkk

"aaahhhhh, eeenaakk konttol bapaaakk, oooooh"

"yangg kencceng paak, enntotannnyaa, ooohhhh"

"ooohh yeeessss, oooohhhh, yyyeeeaaahh, nnnikmaattt memekk amiii, paaakk"

"aaamiii sukaaa diiientottt sama bapaakk, aaaccchhh"

Begitulah erangan dan ceracauan vulgar ami ketika aku entot memeknya

"aaammmiii, oooohhh, memmeeekk kamuu semmpiitt, yyyeeeeeaaass"

"kkonttoll kuu keeenaakaann, uuuuhhhh yeeeaaahhh", balasku

Pllloookkkk Pllloookkkk Pllloookkkk

15 menit aku entot memeknya dengan posisi itu dan ami akan mendapatkan orgasmenya lagi

"pppaaakkk, memmekk amiii bucaaatt lagggiii"

Seeerrrrrr ssseeerrrrr

"aaaaacccchhhhhhhhhh"

Sangat terasa sekali kontolku disiram dengan cairan hangat dan licin milik ami itu. Aku masih belum keluar, setelah diam sejenak, aku ubah posisi ngentot kami dengan posisi ami yang menyamping sedangkan aku masih tetap di atasnya. 

Dengan posisi ini aku sangat bebas sekali untuk meremas toket dan pantatnya. Segera aku hujamkan kontolku dalam menuju rahimnya. Sambil mengentot memeknya, aku meremas2 toketnya dan memilin2 pentil susu ami, ami dibuat kelojotan oleh ulahku ini

"aaacchh, aaacchhh, uuuhhh, aaacchhh", erangnya

"susu kamuu kenyyaal, amiii, bapaak sukaa", kataku ketika meremas susu ami

"ooohh, iyaaahhh, konntol baapaak juuga amiii sukaaa", balasnya

Pllloookkkk Pllloookkkk PllloookkkkPllloookkkk Pllloookkkk

"eenttott yang kkenncengg memeek amiii, paaakkk, oooohhh"

"mmemeeek amiii bbuaatt bapaaakk, aaaccchhh"

"iiyaa, amiii kuu, ooohh, akaan baaapk enntott sammpe puuasss, aaaccchh"

20 menit aku entot memek ami, sebentar lagi pejuhku akan keluar karena aku sudah tidak tahan dengan memeknya yang hangat ini

"aaamiii, bapaakkk mauu bucaaattt", teriakku

"iyaaa paakkk, pejuuhiin memmek amiii, paakkk"

"keluarriin didalaammm, paaaak, ooohhhh, hamiliinnn amiii pekee pejuuh bapaaakk, ooohhh", teriaknya

"kamuuu mauu dihammiliin samaa bapaaakk, hahaahhhh", tanyaku di sela menuju puncak birahiku

"iiyaaa, paaakkk, hamiliin amiiii, buntingggin amiiii paakkk, aamiii ccintaa samaa bapaaakk", teriaknya

"aaaaaaccchhhhhhhhhhh", erang ami

seeeeeeerrrrrrrrrrr

"bbbapakkk haamiliin kamuuu, aaamiiii, ooohhhh"

Crrrottttt crrrrooooott crrrooottttt

Kami orgasme secara beriringan, aku sangat puuass sekalii, aku ambruk di lengan ami dan aku ciumi lengannya yang mulus itu. Kami diam sejenak menenagkan nafas kami yang saling memburu, setelah dirasa cukup, aku bangkit dan berkata

"Amiii, makasiih yaaaa, bapaakk puuas sekaliii"

"sama2, paakk. ami juga puaas sekali. kontol bapak memang perkasa", timpalnya

"Amii, bapak cinta dan sayaaang sama kamuuu"

"bapaak ingin menikahimu, sayaaang"

"bersediakah kamuu menjadi istriku ?", harapku

Ku lihat ami tidak langsung menjawab, matanya kini berkaca, entah apa yang dirasakannya, kini di sudut matanya jatuhlah air mata bening sebening kristal itu

"bapakk serius dengan ucapan bapakk ?", tanya nya sambil tersedu2

Aku menganguk mantap dengan muka yang serius. Setelah itu, ami langsung bangkit dan langsung memelukku sehingga kontolku terlepas dari memeknya

"makasih, paakkk. ini yang ami tunggu2 selama ini"

"pasti, sayaangg. Aku bersedia menjadi istrimu, sayangku", bisik ami di telingaku

Setahuku baru kali ini, ami berkata sayang kepadaku, biasanya hanya berucap pak atau bapak. Mungkin karena kebahagiaan yang meyelimuti hatinya sehingga dia reflek berkata seperti itu.

"kamu akan menjadi yang pertama dan terakhir buatku, sayangku", ucap ami kepadaku

"aku ikhlas di hamilin olehmu, cintaku", sambungnya

Aku hanya tersenyum dan bagiku sama seperti halnya ami, inilah momen paling indah dalam hidupku, aku berhasil mendapatkan ami untuk menjadi istriku. Kami lalu berpelukan mesra dan saling berciuman bibir dan setelah itu merebahkan tubuh kami di kasur empukku ini. 

Tak sengaja tangan ami menelusup masuk ke bawah tempat tidurku dan mendapatkan secarik kertas fotocopy an kecil lalu mengambilnya, iseng dibacanya kertas itu, alangkah kagetnya ami setelah membaca kertas itu dan langsung bangun dari tidurnya dan berkata

"ttteeettteeeehhhh....???"

back to top